Sihir Perempuan - Pintu Merah

Sihir Perempuan
BAB 5 : PINTU MERAH

SYDNEY.S

Secara singkat,  Pintu Merah  menceritakan mengenai seorang anak bungsu kesayangan ayah bernama Dahlia, yang harus mengorbankan kehidupan sosialnya, mimpinya, dan waktunya untuk merawat ayahnya yang sudah tidak berdaya. Kebosanan, kelelahan, dan kesedihan adalah hal yang dia rasakan setiap harinya. Tetapi, ada sebuah pintu merah di tempat ia tinggal, yang menawarkan segala perasaan indah. Pintu merah tersebut membawanya ke sebuah dunia lain, yaitu sebuah hutan, dengan orang-orang sempurna yang tidak berhenti tersenyum. Di hutan tersebut, ada sebuah sumur yang memantulkan dirinya dengan mata yang sangat dalam. Pada suatu hari, terjadi pembantaian besar oleh sebuah serigala, sehingga semua orang lenyap. Dahlia diselamatkan oleh bayangan dari pantulan sumur tersebut, tetapi ia terkurung di dalam sumur tersebut.

Dari judulnya, Pintu Merah saya menganalisa bahwa penggunaan kata merah digunakan berkali-kali di novel ini. Penggunaan warna untuk menjelaskan makna yang besar menurutku sangat kreatif. Kata merah pun simpel, dan banyak orang melambangkan merah sebagai keberanian. Tetapi di bab 5 ini, merah menyimbolkan kesenangan sesaat, kebahayaan dan kematian. Karena memasuki pintu merah tersebut, Dahlia akhirnya harus terkurung didalamnya. 

Dalam cerpen ini, ada sebuah moral bagus yang dapat saya ambil dan kaitkan ke masalah remaja pada jaman sekarang. Sang ayah tidak pernah memperbolekan Dahlia untuk membuka pintu tersebut, tetapi karena ayahnya yang sudah tidak berdaya, Dahlia seakan-akan memiliki kebebasan untuk membuka pintu tersebut, dan akhirnya terjerumus didalamnya. Kita sebaiknya tidak boleh rakus atas kebebasan dan kesenangan. Jaman sekarang, ketika kita bebas, adanya banyak hiburan di sekeliling kita yang membuat kita senang sesaat, tetapi berbahaya. Kita harus bisa melihat lingkugan bagaimanakah yang dapat mendukung kita dan tidak pernah mengabaikan segala peringatan. Ketika kita memasuki sebuah lingkungan atau komunitas yang tidak mendukung, kita dapat selamanya terperangkap disitu. Hal seperti itu memang dimulai dari permasalahan kecil, bisa dimulai dengan rasa ingin tahu. Tetapi hasil dari perlakuan tersebut bahkan dapat menyebabkan masalah global, ataupun yang lebih besar lagi.

Comments

Popular posts from this blog

Sihir Perempuan - Perempuan Buta Tanpa Ibu Jari

Sihir Perempuan - Sejak Porselen Berpipi Merah itu Pecah

Sihir Perempuan - Introduksi